Final Decission [Park SunHwa Pov]

Title :  [Final Decission] [Sequeled]

Author : Park Sun Hwa as Main

–          SeiraAiren as CoAu

Cast :  –    Park Sun Hwa (Actress, Singer)

–          Choi Minho (Model, Singer, Actor)

–          Kim Soowon (Lawyer)

–          Shin Ahrin (Singer)

Cameo : Siapa aja yang mau lewatt…

–          All Artis.

–          Yoon Yisso

–          Choi Dongwoon

Genre : PG-15 :p.

Length : One Shot

Rating : Semua umur *BO

Disclaimer : Semua Character disini milik Park Sun Hwa, Minho pun disini juga milik dia :3 nahh gua Cuma punya ngepost ma nge-edit doang 😀 wkwkkw~~~

Published at SeiraAiren.wordpress.com NO BASHING, NO COPYING!!!! *but im copying from SunHwa… 감사합니다!!

 

Nb: Sebelum membaca cerita ini kalian harus sadar siapa Sunhwa disini, dan ini juga pernah dipost di Fbnyoo.. tapi tentu saja aku edit abiss abissan. Hahaha, mian^^, tapi kalian mau aku kasi alamatnya gak?? Sekalian promosi?? #pokesunhwa

 

 

 

One-

 

Scene pertama memperlihatkan rumah mewah di pinggiran myonggu, ilsan. Dan terdengar keributan-keributan didalamnya.

 

#SunHwa Pov

“Chagiyaa~ kau lama sekali , nanti kalau terlalu siang pasti akan sangat panas” Minho memanggilku dari bawah
“Ne, oppa. Tunggu dulu” jawabku
Aku masih mengeringkan rambutku dengan hairdryer. Aku sudah tau bagaimana reaksi Minho dan Dongwon nanti, mereka pasti akan mengomel panjang lebar karena aku terlalu lama berdandan.

Setelah selesai mengeringkan rambut , aku segera turun ke ruang tamu . Dapat kulihat Minho dan Dongwon memasang tampang kesal.

 
“Kalian kenapa?? Ada apa dengan muka kalian??” ucapku.
“Yaa ! Eomma ! Lama kau berdandan apa menyulam, knapa lama sekali?? Aku lelah menunggu eomma” omel Dongwon.
“Kebiasaanmu , kalau berdandan pasti lama sekali” Minho-pun ikut mengomeli ku.
“Aigoo~ aku kan seorang yeoja , jelas saja kalau berdandan agak lama. Lagi pula, kalian pasti bangga kan kalau memiliki buin dan eomma yang cantik seperti aku” aku memasang wajah dengan senyuman malaikat cirikhasku.

“Ya~~ jangan memandangku seperti itu.. lagi pula kau bukan seorang yeoja lagi tapi Ahjuma lebih tepatnya” muka Minho pun memerah.
“Aiishh , eeww”
Aku mendengar cibiran mereka berdua

 

“Yaa ! Pabo !” ku jewer telinga Minho dan Dongwon “Ayo cepat kita berangkat, sebelum matahari bersinar lebih terik lagi” ucapku
“Tadi kau yang berlama-lama berdandan menor, sekarang kita yang kena marah” gumam Minho
“Mwo ?” tanyaku
“Anii , gwenchana” jawab Minho
“Ne , kajja” ajakku

 

Kami masuk ke dalam mobil dan berangkat ke tempat tujuan, Dan akhirnya kami sampai juga ke tempat tujuan dimana hari ini teman kami akan menikah,, yaa hari ini Kim Soowon dan Shin Ahrin sahabatku menikah. Setelah berpacaran yang sangat lamaa.. padahal ku kira baru kemarin aku menikah. Dan mengenal minho.

#SunHwa Pov__end

 

 

Kemudian Alur flashback pun terlihat seperti pada film-film jaman baheula..ahahha

 

~Flashback

#SunHwa Pov

 

Pagi ini sungguh dingin sekali, sehingga aku enggan untuk keluar rumah. Tapi hari ini aku harus pergi ke Sekolahku di JeonJu Art School atau yang lebih di kenal dengan Sekolah artis ini. Karena ini bukan hari pertama ku bersekolah di sana, maksudku aku udah dari TK mpe sekarang SMA tetep di sekolah itu, maka nothing special. ~ngibasinrambut

Akhirnya aku keluar rumah dengan amat sangat malass dan segera menuju ke halte bus. Dinginnya udara seoul pagi ini sungguh menusuk tulang-tulangku.dan membuatku semakin ogah-ogahan masuk sekolah. Setelah beberapa menit berada di halte menunggu kedatangan bus, akhirnya bus yang menuju ke Sekolah itu datang juga.
Aku langsung saja masuk dan duduk di salah satu bangku. Di depanku ada seorang yeoja yang sedang asik membaca bukunya. (Ps,ini Hyera) Dan di sebelahku ada seorang namja yang duduk tenang. Tentu saja aku terkejut!!! Mwoo?? Dia, dia Minho oppa!! Orang yang aku sukai selama ini. Pertama kali aku menyukainya yaitu ketika aku masih duduk di kelas enam sekolah dasar. Masih teringat jelas sekali kalo saat itu aku terjatuh dari pohon ketika aku mau mengambil sepatu (?) Yisoo. Dan kemudian seorang anak laki-laki tampan menggendongku menuju UKS. What amazing Scene.. O.o

 

“Omo, skarang dia duduk disampingku. Ahh knpa tadi aku tak berdandan cantik dulu” rutukku dalam hati.
Selama perjalanan menuju Sekolah, wajahku pucat, tubuhku mematung seperti batu dan aku hanya diam sambil sesekali melihat orang-orang yang ada di dalam bus untuk membuatku lebih rileks.
Entah karena apa , tiba-tiba saja bus ini menge-rem mendadak. Dan tanpa sengaja aku menyenggol Minho oppa yang memang berada di sebelah kananku.

“Ah , mianhamnida” ucapku meminta maaf sambil mencoba duduk seperti semula
“Ne , gwenchanayo” jawab namja itu santai
“Mianhae, jeongmal mianhae aku tidak sengaja” *bow 90⁰ ) ucapku lagi , sungguh aku benar-benar merasa tidak enak hati
“Tak apa”
“Gamsahamnida” ucapku sedikit membungkukkan badanku dalam keadaan duduk

Minho oppa tidak menjawab dan tetap tenang di posisi duduk sambil melipat tangannya.
Hfftt , biarkan sajalah. Lagipula aku sudah minta maaf tadi. Namun betapa deg-deg an hatiku karena kecelakaan ini.

Akhirnya aku bisa terlepas dari kecanggungan dan rasa ingin meledak selama berada di dalam bus itu. Aku dan Minho oppa sudah tiba di salah satu Sekolah favorit di Seoul ini.

Aku pun langsung mencari-cari dimana kelasku berada.
Tanpa sengaja aku menabrak seseorang …
BRUKKK . . . . . !!
“Aww . . . . . !!!” teriakku dan orang yang ku tabrak itu
“Jeongmal mianhaeyo” ucapku sambil membungkukkan badanku
“Ah ne , gwenchanayo” jawab orang itu yang ternyata adalah seorang namja
“Pabo Sunhwa !! Pabo Sunhwa !!” rutukku pada diri sendiri sambil memukul-mukul kepalaku.
“Haha , aigoo apa yang kau lakukan ?” tanya namja itu sambil tertawa melihatku
“Ah aniyoo . .” aku menunduk malu. Aahh , aku yakin sekarang muka ku sudah semerah tomat rebus. Benar-benar pabo Sunhwa !! Aku terus merutuk diriku sendiri dalam hati.
“Hahaha , kau ini sungguh lucu ya. Oh iya, Kim Soowon imnida” namja itu mengulurkan tangannya
“Emh , Park Sunhwa imnida” aku juga mengulurkan tanganku dan kami pun bersalaman.

Aku dan Soowon pun semakin hari semakin dekat, kami selalu bersama. Padahal anak-anak dikelas banyak yang tidak suka padanya. Karena dia jahil. Namun aku tahu mereka sebenarnya iri terhadapku. Bahkan banyak yang mengira kalau Soowon itu namjachingu ku. Padahal aku dan Soowon hanya sebagai sahabat saja. Ya , karena memang di hatiku Cuma ada ayangg Minho seorang.. Kyaaaa~~ #lemparsapu-_- haha.
Soowon sangat baik padaku, dia benar2 peduli dan sering membantuku. Apalagi membantu tugas sekolahku ku ^^ hihi walaupun terkadang dia memang menyebalkan. Karenasering mengganggu sahabatku Ahrin.

“Omo!! Kau apa kan tugasku ini ?!” dengan mata terbelalak aku melihat kertas-kertas tugasku berlumuran capuccino. Siapa lagi pelakunya kalau bukan Kim Soowon.
“Ah , hanya sedikit kena tumpahan capuccino ku tadi” jawabnya santai
“Mwoyaa ??!!” ku tatap Soowon dengan tatapan marah “Hanya ??! Kena tumpahan capuccino ??!!” aku semakin memelototinya
“Ne , ne mianhae Sunhwa-ya”
“Aiishh !! Gampang sekali bilang maaf -_- aku tak mau tau , pokoknya kau harus buatkan lagi tugasku , arra ?”
“Mwoo ???”
“Ne !! Kau harus buatkan tugasku lagi !!” paksaku
“Ah , ne arraseo , aku buatkan” jawab Soowon putus asa “Tapi kau harus janji”

“Waee?? Janji apa??”

 

“Kau harus rahasiakan ini, ”

“Kenapa?? Apasih?? Cepat katakan” Ucapku penasaran.

“Emm, aku dengar Ahrin berpacaran kah dengan Sandeul Hyung?” bisiknya

“Hahhahahahhaha,,” akupun tertawa

 

“Aiisshh, jinjja.. ohh.. ssttt”

“Nee~ apa kau cemburu?? Tentu saja berita itu benar. Kenapa kau patah hati hah??”

“Tentu saja!! Ohh, Anniyooo.. knapa aku harus sedihh??” mukanya memerah dan tampak kecewa

“Hey. Untuk informasi saja yaa.. Ahrin sudah jadian seminggu lalu. Dan dia benar-benar gila karena jatuh cinta”

Kulihat wajah Soowon berubah, dia menjadi sedih. Sebenarnya aku ikut sedih. Namun bagaimana lagi memang itu kenyataannya. Dia harus ditolak sebelum menyatakan perasaannya. Sebenarnya akupun sangat setuju kalo Soowon jadian dengan Ahrin. #Kyaaa~~
Two_
“Annyeonghasseo, jeunun Park Sunhwa imnida” aku memperkenalkan diri di depan kelas ini
Aku memang sedang mendapat tugas untuk mensosialisasikan mengenai Teknologi Informasi
Lalu aku langsung memulai sosialisasi ini. Aigoo , betapa deg-degannya aku berada di depan kelas ini. Apalagi karena aku satu kelompok dengan namja tengil Soowon ini. Aku takut dia berbuat salah. Tapi tak kalah deg-deg an nya.. Kyaaa~~ Minho oppa ada di ruangan ini. #tentu saja Hyera adalah adiknya. Baru aku tahu kalo yeoja cantik yang duduk di depanku waktu naik bus ke sekolah adalah Choi Hyera, adik kandung dari Choi Minho. Dia sendiri yang bilang waktu hari perkenalan itu.

 

“Oh , jadi namamu Sunhwa” ucap seseorang tiba-tiba saat aku membereskan berkas-berkasku
“Ah ne” saat aku menoleh ternyata itu adalah Minho oppa
“Oh , Choi Minho imnida” dia mengulurkan tangannya
Aigoo , kenapa jantung berdegup kencang. Dengan jantung yang berdegup aku menyambut tangannya, dan tentu saja aku sudah mengenalnya luar dalam (?)
“Park Sunhwa imnida”
“Aku sudah tau”
“Ne” tuhann, betapa gugup dan canggungnya aku. Harus berbuat apa aku ? Beberapa waktu kami hanya saling berdiam diri tanpa ada obrolan.
“Baiklah, aku pergi dulu, Hyera sudah menungguku” ucap Minho meninggalkan ku
Aku hanya menatap kepergiannya, namja cool itu memang terlihat dingin. Tapi entah kenapa justru aku semakin tertarik padanya.
Hari ini aku ada janji dengan Minho. Tentu sajasetelah beberapa bulan PDKT melalui Hyera. Kami janjian bertemu di sebuah mall. Entah kenapa dia mengajakku bertemu di sana, dia tak menjelaskan padaku. Memang namja aneh -_- tapi hatiku sangat amat gembira. Mau meledak rasanya.
Seperti biasa aku menunggu bus di halte dekat runmah ku.
Saat aku masuk ke bus, aku melihat ada namja gak penting yang ternyata bernama Soowon itu. Hari ini bus itu lumayan sesak oleh penumpang, sehingga aku tak kebagian tempat duduk. Aku berdiri saja di dekat pintu.
“Kau?” Kim Soowon yang kebetulan berada dekat ku itu menunjuk ku
“A-annyeong” aku membungkukkan badanku
“Annyeong” dia membalas sapaanku “Kenapa kau berdiri ?” tanyanya
“Tempat duduknya sudah penuh, jadi aku berdiri saja” jawabku
“Duduk di sini” Kim Soowon berdiri dan menyuruhku duduk di tempatnya
“Ah ani, tidak usah. Kau nanti duduk dimana ?” sebenarnya aku memang lelah kalau harus berdiri selama 30menit perjalanan. Tapi aku tidak enak padanya. Dan firasatku mengatakan dia pasti punya maksud tertentu.
“Duduklah” dia berdiri memegangi handel gantung dan mulai memainkan IPhonenya
“N-ne , g-gamsahamnida” ucapku
Aigoo, ada apa ini. Kenapa dia tiba-tiba baik sekali padaku. Dia bahkan mau berdiri demi memberikan tempat duduknya untuk ku. Aish, lihat dengan hoodie, kacamata, dan dandanan super aneh itu membuatku semakin ilfil #digamparSoowon

 
“Oppa” panggilku dari kejauhan saat melihat Minho yang sedang duduk di sebuah restaurant sambil menikmati Cappucino Floatnya
“Ah , Sunhwa-ya kau ini lama sekali sih ? Aku hampir saja mati kekenyangan meminum Cappucino Float ini” ucap Minho

Aigoo -_- berlebihan sekali sih Minho ini , mana ada sejarahnya orang mati karena kekenyangan minum Cappucino Float . Memang namja aneh !
“Mian , tadi nunggu busnya lama oppa . Kenapa kau mengajak ku bertemu di sini ?” kata ku to the point
“Ah , anii”
“Aigoo -,- jangan mempermainkan ku ya oppa”
“Emm , gak papa sih. Aku hanya ingin mengajakmu jalan-jalan saja ^^ sebelum aku stres karena terlalu kangen memikirkanmu”
“Kekekeke -,- kau benar-benar garing oppa” kata ku sambil mehrong
“Ne , mianhae Sunhwa-ya”
“ƗƗɑƗƗɑƗƗɑ ^^ gwenchanayo oppa , yang penting kau sekarang duduk di depanku , arra ?
“Ne , arraseo”

Setelah aku dan Minho makan , kami berjalan-jalan di sekitar Mall ini . Dan sampai kami lelah. Minho pun juga mentraktirku Ice Cream ^^ padahal tadi dia juga mentraktirku makan , huwaaa memang oppa yang baik hehhehehe

“Oppa aku ke kamar mandi dulu yaa”

“Ok” jawabnya singkat

 

Setelah beberapa saat~~
“Minho oppa” panggilku
“Yaa ! Kenapa kau lama sekali sih ?” tanyanya kesal
“Hehehe , mian oppa . Tadikan aku harus berdandan lagi agar oppa tdak melihat cewek lain” #hoekkss

“Aish , yasudahlah . Sekarang kau mau pulang atau berkeliling mall ini lagi ?” tanya Minho
“Pulang saja oppa , aku lelah” ucapku
“Ah ne , kajja” ucapnya
Kami pun meninggalkan mall itu
Minho mengantarku ke rumah menggunakan mobilnya

Esoknya ,,
Aku berangkat ke kampus seperti biasanya menggunakan bus
Aku berharap aku bertemu dengan Minho , hahahaha

Ah , harapan terkabul . Aku bertemu lagi dengan Minho di bus . Kami mulai mengobrol , dan kurasakan sudah tak terlalu canggung dengannya
Dia memang namja cool yang terlihat cuek dan dingin. tapi, kau akan suka mengobrol dengannya ketika kau sudah mengenalnya

“Oppaa” aku memanggil Minho yang sedang duduk membaca buku di perpustakaan
Hahaha , akhirnya aku memanggilnya oppa saja setelah kedekatan kami beberapa minggu ini ^^
Minho tersenyum padaku
Ahh , aku selalu menyukai senyumannya itu . Senyuman yang membuat hatiku tentram
“Hei , kau tumben ke perpustakaan ? Mau baca buku ? tanyanya
“Anii , aku mau bertemu denganmu” aku tersenyum manja
“Hahaha , dasar . Aku kira kau mau membaca buku” Minho mengacak-acak rambutku
“Kekekeke , oppa”
“Mwo ?”
“Kau tau tidak ? Aku kesal sekali dengan Ahrin , dia tadi marah-marah padaku” aku menceritakan kejadian saat Ahrin memarahiku tadi
“Eh ? Waeyo ?” tanyanya
“Aku tak tau juga, tiba-tiba dia marah-marah tak jelas . Dan dia juga dingin padaku . Tak biasanya sih” aku cemberut
“Emm , mungkin dia sedang M. Sudahlah , nanti dia juga tidak seperti itu lagi” Minho tersenyum dan mengelus kepalaku
Akupun membalas senyumannya.

Yaa ! Hari ini aku bahagia sekali, sungguh bahagia. Malam ini Minho mengajakku dinner . Aaaa, sungguh bahagianya aku

Aku bersiap-siap mendandani diriku sebaik mungkin
Dan akhirnya Minho datang ke rumah menjemputku
Setelah berpamitan dengan eommaku , kami pun berangkat

“Neon neomu yeppeo” ucapnya saat kami berada dalam mobil.
“Ah , gamsahamnida oppa” aku yakin pipiku bersemu merah sekarang ini
“Eo” dia mengangguk sambil tersenyum

Selama perjalanan kami lalui dengan canda dan tawa
Haahh , sungguh bahagianya diriku

Kami tiba di sebuah restaurant yang , aigoo~ romantis sekali
Dengan penerangan yang di buat sedikit redup dan lilin-lilin yang menyala di atas sebuah kolam berenang yang ada di restaurant itu semakin membuat kesan romantisnya menonjol

“Silakan duduk” Minho menarikan kursi untukku
“Gamsahamnida”
Tanpa memesan makanan terlebih dulu , saat kami duduk datang pesanan yang aku pikir sudah di siapkan oleh Minho sebelumnya
Waahh , dan makanan yang datang adalah makanan kesukaanku Chicken Steak

“Waa, gamsahamnida” ucapku pada pelayan yang mengantarkan makanan
“Gamsahamnida” ucap Minho juga
“Waw, kau menyiapkan semua ini oppa ?” tanyaku
“Ne , kau suka ?”
“Aaa , suka sekali oppa !! Jeongmal gamsahamnida” aku tersenyum
“Ne , cheonmaneyo”
Kami pun menikmati makan malam kami sambil membicarakan beberapa obrolan ringan

Setelah selesai menikmati makan malam , kami pun mengobrol mengenai banyak hal sampai akhirnya ,,

“Sunhwa-ya” panggil Minho
“Ne ? Waeyo oppa ?” tanyaku
“Em , dari awal pertemuan kita di bus . Aku sudah tertarik padamu , entah mengapa aku bisa begitu tertarik pada orang yang sebelumnya tak aku kenal . Mungkin hanya kau yang membuatku bisa tertarik pada orang yang belum aku kenal . Semakin lama aku semakin dekat dan mengenalmu , dan akhirnya aku yakin bahwa aku telah jatuh cinta padamu . Neol jeongmal saranghae Park Sunhwa . Maukah kau bersamaku?” Minho menyatakan perasaannya sambil memegang tanganku tapi pernyataanya itu sangat tidak laziimm..
Aku hanya tertegun mendengar ucapan Minho
“Mwo ?  Apa maksudmu Oppa??”

“Ahh aku terlalu gugup. Intinya Saranghaeyo Sunhwa-ah”

“Mwoo?? Jinjja ?” tanyaku tak percaya
Minho mengangguk sambil tersenyum
Aku membalas senyumannya..
“Woooooooaaaaaa,,, Nado saranghaeyo Choi Minho oppa . Yaa~~ ,Aku akan selalu bersamamu Oppa-ah ” senyum di bibir Minho semakin mengembang
Minho berdiri dari duduknya , aku mengikutinya berdiri
Dia pun memelukku
“Jeongmal saranghae Sunhwa-ya”
“Nado saranghae oppa” aku memeluknya erat

Ya Tuhan ! Betapa bahagianya aku hari ini , Choi Minho oppa . Orang yang aku cintai  selama setengah abat ini #gila lebeynya ternyata juga mencintaiku dan hari ini dia menyatakan perasaannya. Jadi sekarang, hari ini Minho oppa resmi menjadi namjachinguku
Huahh , bahagianya aku.

Saat sampai di rumah , aku mengecek handphoneku yang dari tadi aku lupakan karena aku terlalu sibuk dengan kebahagiaanku karena malam ini

“Mwo ? 29 miscall ? Nuguya ?” aku terkejut saat melihat ternyata ke-29 miscall itu dari Soowon.
Ada apa ? Kenapa dia menelponku sebanyak itu ?
Saat aku membuka pesan masuk ada 2 sms masuk baru
Dari Ahsin teman sekelasku dan sahabat baikku mwo ? dan ini Soowon ?”
Aku membuka sms dari Soowon.

>>>>>>

Sunhwa-ya , malam ini aku ingin minum sampai mati. Kau datang ya , aku tunggu kau sekarang di Hallyu Cafe.

Received 3 hours ago
>>>>>>

‘Mwo ? 3 jam yang lalu ?’ batinku
Omoo , 3 jam yang lalu kan saat aku dan Minho oppa pergi untuk makan malam
Hallyu Cafe ? Tak begitu jauh dari rumahku, aku hanya perlu naik taxi saja

Akhirnya aku memutuskan untuk pergi ke Hallyu Cafe menggunakan taxi. Aku tau ini sangat terlambat untuk pergi ke sana , tapi tak tau kenapa aku merasa Soowon masih berada di sana menungguku, unuk mendegarkan ocehannya.

Sesampainya di Cafe itu aku mengedarkan pandanganku , mencari sosok Soowon
Dan , itu dia Aku menemukannya , dia duduk terlihat sangat lesu. Kemudian Aku menghampirinya.

“Annyeong” ucapku pelan
“Ah ? Annyeong” jawab Soowon
“Jeongmal Mianhae Soowon-ah, aku baru mengecek handphoneku dan baru membaca sms mu . Karena kau harus menungguku terlalu lama saat kau memutuskan mau mati #dicekek ” ledekku
“Emh, gwenchanayo. Duduklah sini” ucapnya
“Ne , ada apa kau menyuruhku kesini ?” saat aku bertanya datang seorang pelayan membawakan minuman.
“Gamsa” ucap Minho pada pelayan itu
“Gamsahamnida” ucapku
“Minumlah Sunhwa-ya” ucap Minho
“Emm, Wae?? Apa kau menyuruhku kesini untuk ikut minum dan mati bersamamu?? Shirroo!!” Ucapku ketus
“Yaaa~~ Sunhwa-ah aku sangat sedih ini, kau kan temanku jadi harus ikut merasakan kesedihanku”

“Waee?? Aku sangat gembira. Sangat-sangat gembira. Dan sejak kapan kau menjadi temanku??”
“Ah ne, arraso.. arrasoo, Sunhwa-ah..”

 

“Hemm??”

“Ahrin menolakku” ucapnya sambil menundukkan wajah

“Mwoo?? Jinjja?? Sudah ku duga dia kan begitu!! hahahhahaa”

 

“Heii kau ini apa-apaan?? Haisshh”

“Tentu saja aku tertawa. Kau itu bodoh apa tolol?? Beberapa hari ini Ahrin marah-marah dia galau karena kita sudah kelas tiga. Dan kau tau dia harus memutuskan berpisah dengan Sandeul oppa karena harus memfokuskan studynya. Dan kau dengan bodoh menembaknya! Itu sama saja kau bunuh diri” Omelku sampai berbusa
#Shunhwa_Pov_End

 

Beberapa bulan setelah kejadian itu , Soowon memang masih bersikap seperti biasa kepada Ahrin namun Ahrin sebaliknya dia setiap hari GALAU, dengan Updatan me2day nya. Tapi aku bisa merasakan kekecewaan hatinya . Dia sebenarnya mencintai Soowon, sangat mencintai Soowon . Tapi, dia  juga menyayangi Sandeul. Dia baik pada Ahrin , dia mengerti perasaan Ahrin juga. Hufftt , mianhae Sandeul oppa. Jeongmal mianhae karena sekarang hatiku telah direbut Kim Soowon.

—————————–

_Three_
Huwaa , jinjjayo ? Sudah selama itu kah ? Besok adalah hari jadiku dan Minho yang ke pertama Aku tak menyangka kalau kami sudah menjalin hubungan selama satu tahun , sejak kejadian dia menyatakan perasaannya padaku.

Sekarang aku sudah masuk Universitas. Tentu saja masih di JeonJu.

Hmm, Satu tahun ? Cukup lama tentunya kami menjalin sebuah hubungan
Tapi , entah mengapa beberapa bulan terakhir ini Minho bersikap aneh . Dia mulai jarang mengajakku pergi bersama . Untuk sekedar pulang bersama pun jarang , apalagi pergi berkencan ? Aku sungguh tak mengerti mengapa dia bersikap seperti itu . Tak biasanya dia seperti itu , biasanya dia yang paling bersemangat mengajakku pergi bersama, ini mungkin gara-gara dia semakin sibuk dan menyiapkan comeback SHINee bersama Onew,Key,Jonghyun dan Taemin oppa.

“Oppa , besok hari apa ?” tanyaku manja saat kami berada di kantin kampus
“Emm , hari sabtu . Waeyo ?” dia menatapku
“Aigoo oppa , masa kau lupa ? Besok kan hari jadi kita yang pertama” aku cemberut
“Ah , jinjja . Hahaha mian chagiya , aku lupa” dia tertawa sambil mengelus pelan pipiku
“Aish , jahat sekali kau sampai melupakannya” aku memukul lengannya
“Hahaha , baiklah . Mau pergi kemana kita besok ?” tanyanya serius
“Emm , merayakan di tempat yang special” ucapku bersemangat
“Ah , ne . Liat saja besok yaa . Aku jemput kau jam 7 , arra ?” seperti biasa , Minho selalu bersikap misterius
“Eo , arraseo” aku mengangguk

Malam ini aku sudah berdandan dan berpakaian yang special untuk merayakan hari jadiku dan Minho yang pertama
“Wah , neon neomu yeppeo . Anak eomma sudah besar ternyata , jadi bisa berdandan” ucap eommaku
“Hehehe , gamsahamnida . Aahh , eomma bisa saja membuatku ke-GR-an hehehe ”
Tiba-tiba bel rumah berbunyi
Ahh , Minho sudah datang

“Annyeonghasseo Eomonim” sapa Minho
“Ne , Annyeonghasseo Minho-ssi”
“Eomma , aku dan Minho berangkat dulu yaa . Annyong eomma” aku melambaikan tangan dengan Minho
“Annyong , hati-hati yaa” eomma ku balas melambaikan tangan
“Eo” jawabku dan Minho bersamaan

Selama perjalanan kami hanya diam saja . Perjalanan terasa sangat sunyi . Entah kenapa aku merasa ada yang aneh
Kenapa wajah Minho sangat lesu dan letih sekali , wajahnya pun pucat
“Oppa , gwenchanayo ?” tanyaku
“Ah , gwenchana chagiya” dia tersenyum memamerkan senyuman yang selalu membuatku tentram

Saat sampai di sebuah restaurant , aku terpesona dengan suasana restaurantnya . Persis saat Minho menyatakan perasaanya padaku

Setelah kami mengobrol dan memakan makan malam kami
Aku dan Minho akan bertukar hadiah
Aku sebenarnya sudah membelinya sejak seminggu yang lalu . Semoga dia suka . Aku membelikannya Bola Basket bertanda tangan Michael Jordan . Atlet Bola Basket favoritnya . Memang tak mudah mendapatkan bola basket itu . Tapi , asal Minho senang aku pasti senang
“Waa , daebbak chagiyaa ! Huwaa , gamsahamnida” Minho mencium pipiku
“Hehe , cheonma oppa” aku tersenyum bahagia

“Mian aku tak bisa memberimu apa-apa chagii , ini untuk mm ….”
BLAKK
“Omoo , oppa !! Waeyoo !! Oppa , bangun oppa !!
Tiba-tiba minho pingsan,

“Oppaaa !!” aku berteriak histeris , panik
Apa yang harus aku lakukan ? Aaaaaaaaaaa
dan tiba-tiba, TARRRR~~~ Minho oppa bangun dan mengucapkan “Will you marry me??”

Omoo, dia berjongkok dan lagu Marry U nya Super Junior mengalun. Aaahhhhhhhh.. daebakk!!
“Tentu saja oppa” tanpa banyak bicara aku menerima lamarannya.
~Flashback END

Kembali ke suasana pernikahan yang ramai dan sangat mewah.

“Annyeong, ahh, Ahrin-ah akhirnya kau menikah dengan si brengsek ini” aku kembali menitikkan air mataku dan memeluk Ahrin

“Yaa~~ Park Sunhwa kau mau mati di hari pernikahanku” Ucap Soowon

“Selamat juga untuk kalian berdua” Ucap Minho

“Ahh~~ Gwenchanayo Hyuungg, ahh merepotkan Hyung saja kemari disaat sibuk syuting” Soowon ramah terhadap Minho tapi tidak padaku.

“Yaa !! Eommaa !! aku ingin melihat Ahrin Ajhuma” Dongwon merengut kesal
Aku tertawa melihat tingkah satu-satunya malaikat kecilku , Lee Dongwon
“Nee~~ , Kessini, lihat betapa neomu Yeppeo-nya Ahjumma satu ini ” Minho tertawa

“Yaa ~!! Paboo !!” Ahrin memarahiku
“Aaww , aaa mianhae Ahrin-ah” Akupun kena cubitan mautnya

————————————————————————-
EPILOG

Akhirnya Ahrin pun menikah dengan Soowon. Dan seperti request SunHwa dengan minho..

Gimana Editanku ini?? Kekekekekk~~ RCL yoo~~ #iklan

 

Best Regard,

Jung Seo All (정 서 알)